Polda Kaltara Laksanakan "Jumat Curhat" di Ponpes Fatimah Az-Zahra

16 March 2024 - 12:20 WIB
Dok. Humas Polda Kaltara

Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Guna mendekatkan diri dengan masyarakat, Polda Kaltara laksanakan "Jumat Curhat" Minggu ini, kegiatan ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Fatimah Az-Zahra, Gunung Sari KM 12, Tanjung Selor, Jumat (15/3/24).

Dirbinmas Polda Kaltara, Kombes Pol. Eri Dwi Hariyanto, S.I.K., menyampaikan giat Jumat Curhat ini merupakan sarana guna mendengarkan masukan ataupun keluhan dari masyarakat terkait tindak kejahatan, gangguan kamtibmas maupun pelayanan Polri. 

“Giat Jumat Curhat merupakan sarana untuk menampung masukan dari masyarakat dan bentuk kedekatan Polri dengan masyarakat sehingga diharapkan masyarakat tidak ragu ataupun takut untuk curhat kepada Polri, karena Polri tidak anti kritik,” ujar Kombes Pol. Eri.

Baca Juga: Polisi Siap Amankan Pesta Olahraga Nasional Aceh - Sumut 2024

Dengan adanya giat tersebut diharapkan dapat mengetahui kondisi kamtibmas di lingkungan yang dikunjungi serta dapat memberikan solusi alternatif untuk setiap permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat serta dapat terciptanya komunikasi timbal balik yang baik antara Polri dengan warganya.

Beberapa pertanyaan dan masukan dari masyarakat disampaikan dalam sesi tanya jawab, antara lain pertanyaan Bapak Ustad Jimmy S.Pd., (Ketua Ponpes Fatimah Azzahra),
“Saya mendapat informasi untuk mendaftar Polri itu kaki harus bersih atau tidak ada bekas luka sedangkan untuk santri/santriwati sering terkena penyakit gatal atau penyakit kulit lain, apakah ada solusi terhadap permasalahan ini," tanya Jimmy

Terkait hal tersebut ditanggapi oleh Dirbinmas Polda Kaltara “untuk permasalahan ini intinya pada saat tes itu harus sudah sembuh penyakitnya dan di jauh-jauh hari sebelum tes untuk segera mengobati penyakit tersebut," jawabnya

Tak hanya itu, Pertanyaan Dewi Ningrum (Santriwati Ponpes Fatimah Azzahrah)
“terkait pendaftaran Polri bagi kami yang perempuan untuk syarat tinggi badan berapa dan apa saja yang perlu kami siapin," tanya Dewi.

Dalam tanggapannya Dirbinmas Polda Kaltara 
Menjawab “untuk syarat tinggi perempuan itu 160 cm dan untuk laki laki 165 cm serta yang perlu disiapkan itu fisik dan mental untuk mengikuti tahapan tes / seleksi dalam penerimaan anggota Polri," terangnya.

Selanjutnya diakhir acara, Pimpinan Ponpes Fatimah Az-Zahra menyampaikan apresiasinya serta mendukung tugas Polri terkhusus "Polda Kaltara) dalam menjaga kamtibmas agar tetap aman, damai dan kondusif khususnya di wilayah Provinsi Kaltara.

(sy/hn/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment