Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan pemerintah telah menyiapkan beberapa langkah untuk memitigasi dampak El Nino terhadap stok beras.
“Pemerintah sudah mengantisipasi adanya El Nino dan sudah disiapkan juga instrumen-instrumen untuk mengatasinya,” tutur Wapres Ma'ruf Amin, Kamis (10/8/23).
Wapres Ma'ruf Amin menyampaikan, sebagai langkah pertama, pemerintah mendorong dilakukan penanaman padi lebih awal di daerah-daerah yang tidak dilanda kekeringan guna mengantisipasi kelangkaan stok beras saat terjadinya puncak El Nino.
Baca Juga: Kapolda Sultra Tekankan Jajaran Jaga Keamanan Jelang Pemilu 2024
“Daerah-daerah yang diperkirakan masih bisa ditanami, yaitu sebagian di Jawa Timur, Sumatera Selatan, dan di daerah Sulawesi Selatan agar dipercepat segera penanamannya,” ujar Wapres Ma'ruf Amin.
Selain penanaman padi lebih awal, pemerintah juga telah menyiapkan stok beras melalui Bulog dari hasil panen raya petani.
Terakhir, sebagai langkah mitigasi ketiga, pemerintah juga telah menyiapkan opsi impor beras dari negara lain. Hal ini dilakukan sebagai upaya pemerintah memastikan kecukupan beras bagi masyarakat dalam menghadapi dampak terburuk yang mungkin terjadi akibat El Nino.
“Kita sudah menyiapkan, memang sekarang ini banyak negara yang tidak mau ekspor, tapi kita sudah memesan untuk diimpor, sebagai antisipasi, sehingga stok ini diperkirakan cukup saat menghadapi musim El Nino,” ujar Wapres Ma'ruf Amin.
(ndt/hn/nm)