Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menginisiasi penyusunan dua langkah strategis guna menyelaraskan strategi transformasi digital nasional.
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo), Nezar Patria, menjelaskan kedua langkah strategis berupa penyusunan Visi Indonesia Digital (VID) 2045 dan pengukuran Indeks Transformasi Digital Nasional.
“Visi Indonesia Digital 2045 ini dibuat sebagai panduan akselerasi transformasi digital. Dalam prinsipnya, dokumen ini memberikan pondasi untuk mengadopsi teknologi dan mengakselerasi capaian yang sudah dilakukan kementerian, lembaga, dan juga sektor lain,” ujarnya, dilansir dari Kominfo, Rabu (13/12/23).
Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Wilayah Sukabumi Pagi Ini
Sejak pandemi Covid-19, muncul berbagai program, kebijakan, regulasi, fasilitasi, dan aksi nyata yang dilakukan secara kolaboratif untuk mempercepat laju digitalisasi di berbagai sektor. Menurut Wamen Nezar Patria, berbagai pilihan strategi pun muncul dari beragam masterplan dan roadmap pada setiap lembaga.
“Jadi memang ada banyak roadmap, blueprint, tapi semuanya berbicara hal yang sama, tentang membangun infrastruktur, mempersiapkan SDM yang cakap digital, dan bagaimana memperkuat ekosistem bisnis digital atau ekonomi digital di masa depan. (Dokumen ini) kita anggap sebagai satu navigasi menuju Indonesia Digital 2045,” jelasnya.
Dalam keterangannya ia menyatakan VID 2045 menjadi rekomendasi arah kebijakan dan strategi nasional dalam perencanaan dan pembangunan digital ke depan.
“Ditawarkan untuk menjadi suatu perjalanan yang saling berdampingan, agar implementasi program dapat berjalan secara terarah dan sinergis,” jelasnya.
Ia mengungkapkan bahwa penyusunan VID 2045 berlangsung lewat proses iterasi sejak Tahun 2022 melalui kajian bersama konsultan internasional dan terus disempurnakan hingga tahun ini.
“Seluruh proses diupayakan melibatkan sebanyak mungkin pemangku kepentingan, antara lain kementerian, lembaga, asosiasi, akademisi, dan sektor privat,” jelasnya.
Nezar Patria, menyatakan dengan adanya arah yang jelas, peluang Indonesia menjadi top 5 negara dengan ekonomi terkuat di dunia akan lebih mudah terwujud.
“Saya kira hampir semua kekuatan-kekuatan sosial, politik, dan ekonomi yang ada di Indonesia pada hari ini hampir bisa dipastikan punya visi yang sama tentang apa yang akan kita capai nanti di 2045. Arah kita jelas, kita ingin merebut satu kesempatan,” jelasnya.
Diakhir kesempatan ia berharap VID 2045 dapat menjadi living document yang bisa diperbarui mengimbangi perkembangan teknologi. Menurutnya, Tahun 2045 menjadi rentang waktu yang panjang.
“Ada 22 tahun, dan kita tahu teknologi digital ini sangat dinamis, penuh dengan kejutan-kejutan. Jadi VID 2045 bisa terus kita perbaharui, terus kita perkaya, dan kita integrasikan dengan perkembangan terbaru,” tutupnya.
(fa/pr/nm)