www.tribratanews.com - Jakarta. Tidak mudah bagi Tim Operasi Damai Cartenz 2022 melakukan evakuasi terhadap delapan korban peristiwa penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Satu persatu korban kebrutalan penembakan diiturunkan dari helikopter. Jenazah para korban tersebut langsung disambut oleh tim medis, untuk dibawa ke rumah sakit.
Terlihat tim Polri dan TNI bahu membahu bekerjasama dengan tim palang merah dan tim medis menurunkan para korban. Selain melakukan evakuasi, mereka juga menyelamatkan satu korban selamat dari keganasan para gerombolan KKB.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen. Po. Ahmad Ramadhan mengungkapkan dalam proses evakyasi, satgas damai Cartenz bersinergi dengan personel TNI. Untuk melakukan evakuasi mereka menggunakan jalur udara dengan mengerahkan helikopter. "Sebanyak 9 personel Ops Damai Cartenz dan anggota TNI kami kerahkan untuk evakuasi," jelasnya, Senin (7/3/22).
Mengingat lokasi ditembaknya para pekerja PT Palapa Timur sangat rawan. Karo Penmas mengatakan bahwa, dalam proses evakuasi itu personel TNI-Polri juga melakukan pengamanan serta penjagaaan disekitar lokasi.
Brigjen. Po. Ahmad Ramadhan menjelaskan bahwa proses evakuasi tersebut juga memiliki kendala berupa cuaca yang ekstrem karena sewaktu-waktu bisa berubah. Serta kondisi geografis yang cukup sulit. Meski begitu, personel TNI-Polri terus berusaha melakukan evakasi itu. "Kami meminta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk mendoakan dan mendukung agar evakuasi ini berjalan dengan aman dan lancar," jelas Karo Penmas.
Dengan semangat dan jiwa heroik dari seluruh personel, proses evakuasi tersebut dilakukan demi membawa korban dari kebrutalan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) untuk dikembalikan ke keluarganya masing-masing.
in
Nasional
