Tribratanews.tribratanews.com - Pati. dalam merespom adanya kebijakan terhadap kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang ditetapkan oleh pemerintah pusat, Polres Pati membagikan 100 karung beras berukuran 5 Kg kepada pengemudi ojek online (ojol) di wilayah Kabupaten Pati.
Dalam kegiatan yang berlangsung di alun-alun Simpang Lima Pati tersebut, turut hadir Kapolres Pati, AKBP. Christian Tobing, S.I.K., M.H., M.Si. C.P.H.R., bersama dengan beberapa Polisi Wanita (Polwan) Polres Pati lainnya, Senin (5/9/2022)
Selama sesi wawancaranya, Kapolres Pati mengungkapkan bahwa kegiatan pembagian bantuan, diberikan sebagai salah satu cara untuk mengantisipasi agar pengemudi ojol untuk tidak menjalankan aksi demonstrasi dalam merespon kenaikan harga BBM tersebut.
Sehingga dengan demikian diharapkan terjaganya kondusifitas, keamanan, dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) Kabupaten Pati.
"Oke, jadi untuk hari kita ketahui bersama merespon kenaikan harga BBM, maka atas intruksi dari Kapolda Jawa Tengah, sebagai rasa kepedulian kita dan menjaga Kamtibmas di Pati, kita berikan bantuan beras ini kepada para pengemudi ojol. Yang kita harapkan tetap terjaga kondusifitas dengan tidak menjalankan aksi itu,” tegas Kapolres Pati.
Selain itu, pihaknya juga menerangkan bahwa kegiatan tersebut, sebagai salah satu bentuk kepedulian kepada masyarakat akibat dampak dari adanya kenaikan harga BBM.
Kapolres Pati mengaku, meskipun belum bisa mencakup semua pengemudi ojol, setidaknya bisa sedikit meringankan beban kebutuhan para ojol di wilayah Kabupaten Pati.
“Untuk hari ini, ada sekitar 100 ya dan semoga bisa membantu akan kebutuhan para ojol bagi keluarganya,” tegas AKBP. Christian Tobing, S.I.K., M.H., M.Si. C.P.H.R.
Sementara itu, melalui Ketua Grabbike Online Pati Seduluran (Gopas), Eko mengatakan dengan adanya bantuan tersebut, pihaknya sangat berterima kasih atas respon cepat yang dilakukan oleh Polres Pati.
Mewakili rekan-rekannya, Ketua Gopas menambahkan agar kegiatan tersebut bisa dilaksanakan secara bertahap dan tidak hanya bersifat seremonial saja.
Pihaknya juga mengaku, sejauh ini belum ada agenda untuk menjalankan aksi demonstrasi dan akan turut menjaga ketertiban untuk menghadapi kenaikan BBM tersebut.
“Tentunya ya mas, kami sangat berterima kasih, atas empati yang dilakukan oleh pihak kepolisian Pati. Harapan kami semoga tidak hanya sekali ya, karena bagaimanapun juga ada beberapa rekan kami yang saya kira belum mendapatkan ini, makanya bisa dilakukan secara bertahap,” jelas Ketua Grabbike Online Pati Seduluran (Gopas).
