Berhasil Ungkap Kasus Curat Belasan Mesin Tractor Pembajak Sawah, Sebanyak 17 Personel Polres Trenggalek Terima Penghargaan

3 June 2022 - 15:36 WIB

Tribratanews.tribratanews.com – Trenggalek. Sejumlah personel Polres Trenggalek menerima penghargaan dari Kapolres Trenggalek. Penghargaan tersebut diberikan kepada 17 anggota yang secara nyata telah bekerja keras dan sukses mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan belasan mesin tractor pembajak sawah yang sempat menghebohkan warga Kabupaten Trenggalek beberapa waktu yang lalu.

Penyerahan penghargaan digelar dalam seremonial upacara di halaman Mapolres yang dipimpin langsung oleh Kapolres Trenggalek, AKBP. Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H., dan dikuti oleh segenap pejabat utama, Kapolsek jajaran dan seluruh anggota. Kamis, (2/6/2022).

Beberapa anggota yang menerima penghargaan sesuai dengan Surat Keputusan Kapolres Trenggalek nomor: Kep/28/V/2022/BAGSDM tanggal 30 Mei 2022 tersebut diantaranya Wakapolres Trenggalek, Kompol. Haryanto, S.H., S.I.K., M.M., yang telah mengendalikan dan memberi petunjuk teknis selama proses penyelidikan dan penyidikan berlangsung dan Kasatreskrim, Iptu. Agus Salim, S.H., M.H., yang memimpin kegiatan hingga kasus tersebut bisa terungkap dengan cepat.

Sementara dari anggota Satreskrim adalah Aipda. Sugik Widianto, S.H., yang sehari-hari menjabat sebagai Kanit Pidum Satreskrim dan sejumlah anggotanya antara lain Bripka. Dian Wisnu S, S.H., Briptu. Nuril Huda Pratama, S.H., Briptu. Tri Sasongko H.P., Briptu. Alfian Tegar Trikucahyo, Bripda. Mugi Laksono, Briptu. Evin Ruswin N, S.H., Briptu. Destomy Andre Artha, Bripda. Meiko Insan, Aipda. Norman Ary D, S.H., dan Bripka. Tri Budi Setyani, S.H.

Sedangkan dari Unitreskrim Polsek Gandusari terdapat nama Aipda. Sulam Taufiq, S.H., yang juga menjabat sebagai Kanit Reskrim, Aipda. Erwin Triatmanto, Bripka. Imam Nawawi, S.H., dan Bripka. Bayu Prasetyo, S.H.

Dalam amanatnya, AKBP. Dwiasi menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Satreskrim atas kerjakeras dan tanpa kenal lelah hingga berhasil mengungkap kasus yang melibatkan komplotan dari Kediri tersebut.

“Tidak ada kejahatan yang sempurna. Apalagi di era digital seperti sekarang ini. semua pasti meninggalkan jejak. Oleh sebab itu diperlukan kepekaan dan kejelian untuk membuka terang suatu perkara,” tegas AKBP. Dwiasi.

Lebih lanjut, AKBP. Dwiasi mengatakan, sebagai anggota Polri harus memiliki kompetansi yang mumpuni sesuai dengan Tupoksi dan bidang yang digetuli . Pihaknya meminta agar seluruh anggotanya bersaing positif dan meningkatkan prestasi.

“Dengan kemajuan zaman saat ini, kita dituntut untuk terus update kemampuan dan ketrampilan sesuai dengan dinamika yang ada,” pungkasnya.

Share this post

Sign in to leave a comment