Wajib Tahu!! Berikut Cara Mengatasi Asam Lambung Naik Saat Berpuasa

19 March 2024 - 07:15 WIB
Ilustrasi

Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Pada dasarnya, kondisi asam lambung naik bisa juga dialami oleh siapa saja tanpa memandang usia. Untuk itu, perlu diketahui tentang ciri-ciri atau gejala asam lambung naik saat puasa agar ibadah tetap bisa lancar dan dengan penanganan yang tepat, Minggu (17/3/24).

Kenali ciri-ciri asam lambung naik saat puasa agar bisa ditangani secara tepat. Adapun ciri-cirinya adalah sebagai berikut: 

1. Perasaan Sakit atau Terbakar pada Bagian Dada 
Apabila seseorang merasakan sensasi perih atau terbakar pada bagian dada, halini dikenal pula dengan istilah heartburn alias nyeri ulu hati. 
Heartburn bisa terjadi karena asam lambung mengalir hingga merusak dinding kerongkongan. 

Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Untuk mengatasi hal tersebut, bisa dilakukan dengan menghindari tidur terlentang atau langsung berbaring saat setelah makan sahur atau berbuka puasa. 

Baca Juga: Rapat Pleno KPU Papua Masuk Hari ke 13, Situasi Aman Terkendali

Jika memang ingin tidur, maka aturlah posisi berbaring dengan posisi dada dan kepala lebih tinggi dari pinggang. Hal ini dilakukan agar asam lambung tidak naik ke kerongkongan. 

2. Mual dan Muntah
Gejala lain sebagai pertanda asam lambung naik adalah perasaan mual dan muntah. Hal ini disebabkan oleh asam lambung yang bisa merusak lapisan pelindung di kerongkongan. 

Alhasil, dapat menyebabkan seseorang tersebut mual dan muntah. Gejala ini bisa diatasi dengan makan dalam porsi yang kecil namun sering. 

Atasi juga dengan jangan menggunakan pakaian ketat di bagian perut karena bisa memberikan tekanan pada area perut yang dapat memicu naiknya asam lambung. 

Dilansir dari beberapa sumber, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi asam lambung yang naik saat puasa, Berikut penjelasannya :

1. Hindari Tidur dengan Kondisi Perut Kosong 
Salah satu cara untuk menghindari naiknya asam lambung saat puasa adalah jangan biarkan tidur dengan keadaan perut yang kosong. 

Mengapa demikian? Hal ini bisa menyebabkan produksi asam lambung yang meningkat dan memicu naiknya asam lambung. 

Disarankan untuk mengonsumsi makanan ringan sebelum tidur seperti buah-buahan atau makanan lain untuk mencegah asam lambung naik. 

2. Kurangi Makanan atau Minuman yang Mengandung Kafein dan Gula Berlebih 
Salah satu pemicu asam lambung naik adalah makanan yang mengandung kadar gula berlebih dan kafein. Jika asam lambung naik, pastinya akan menyebabkan rasa tidak nyaman saat berpuasa. 

Untuk itu, gantilah makanan tersebut dengan makanan sehat seperti oatmeal, buah-buahan, sayuran segar yang rendah gula. Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko naiknya asam lambung. 

3. Makan Secukupnya Pada Saat Sahur dan Berbuka 
Jika ada pepatah mengatakan “Suatu hal yang berlebihan itu pasti tidak baik”, demikian juga dengan hal makanan yang kita konsumsi untuk tubuh kita.

Untuk mencegah asam lambung naik, saat berbuka puasa maupun sahur, hindari makan secara berlebihan. Hal ini dilakukan supaya tidak membebani lambung. Pasalnya, semakin banyak makanan yang masuk, maka produksi asam lambung pun juga semakin tinggi. 

Oleh karenanya, makanlah secukupnya dan aturlah pola makan dengan porsi yang seimbang. Hal ini bisa membantu untuk menjaga kesehatan pencernaan saat bulan puasa. 

(ri/pr/nm)

Share this post

Sign in to leave a comment