Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Tiap individu memiliki cara mandi yang berbeda-beda. Ada yang mandi pakai gayung, shower, atau berendam bathtub. Biasanya mandi dilakukan dengan urutan mengguyur badan, menggosok, lalu membilasnya dari sisa kotoran dan sabun yang menempel.
Namun, banyak orang yang tidak menyadari beberapa kesalahan saat mandi. Padahal, hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan bagi permukaan kulit maupun organ dalam.
Dilansir dari WebMD, Sabtu (7/10/23), berikut inilah beberapa kesalahan umum yang banyak orang lakukan saat mandi:
1. Mandi terlalu sering
Ada orang yang suka mandi karena tidak tahan tubuhnya berkeringat dan bau. Tapi nyatanya, mandi terlalu sering bisa menyebabkan kulit kering dan gatal karena mengurangi minyak alami dan bakteri baik dari kulit. Bakteri jahat mungkin bisa masuk melalui kulit yang kering dan pecah-pecah.
Sebenarnya bakteri yang normal pada tubuh justru membantu memperkuat sistem kekebalan. Yang lebih penting dilakukan adalah sering mencuci tangan.
2. Salah sabun
Banyak orang mandi menggunakan sabun antibakteri. Sebenarnya sabun ini membunuh terlalu banyak bakteri, termasuk bakteri baik. Hal ini memungkinkan munculnya bakteri jahat yang kebal terhadap antibiotik.
Lalu, sabun yang keras bisa bikin kulit kering, pilihlah sabun lembut dengan tambahan minyak atau pelembab. Bagi pengidap eksim atau kulit sensitif, sabun beraroma dapat mengiritasi kulit. Lebih baik gunakan sabun bebas pewangi.
3. Tak rajin cuci handuk
Handuk lembap bisa jadi ladang berkembang biaknya bakteri, jamur, dan virus. Handuk yang kotor dapat menyebabkan jamur kuku kaki, gatal di selangkangan, kutu air, dan kutil.
Baca Juga: Liga Europa, AS Roma Hajar Servette FC 4-0 Tanpa Balas
Cobalah ganti atau cuci handuk setidaknya seminggu sekali. Selalu pastikan handuk sudah kering sebelum digunakan lagi.
4. Tak membersihkan spons mandi
Tiap sudut spons mandi adalah tempat persembunyian yang sempurna bagi kuman. Sebaiknya bersihkan spons setiap minggu. Caranya dengan direndam dalam pemutih selama 5 menit dan bilas hingga bersih.
Usahakan jangan menyimpan spons di kamar mandi, setelah mandi gantungkan spons di tempat yang sejuk agar lebih cepat kering. Spons dari bahan alami harus diganti setidaknya setiap 3 hingga 4 minggu sekali. Kalau berbahan plastik setiap 2 bulan sekali.
5. Mandi air panas
Mandi air hangat dalam waktu lama terasa sangat menyenangkan, terutama di musim hujan. Tapi, air hangat dapat menghilangkan minyak alami kulit sehingga kulit jadi kering dan gatal. Cukup mandi selama 5 hingga 10 menit. Hal ini sangat penting terutama bagi pengidap eksim atau psoriasis.
6. Terlalu sering keramas
Bagi yang memiliki kulit kepala berminyak memang lebih nyaman kalau mencuci rambut setiap hari. Tapi, kalau memiliki rambut keriting, kasar, coba kurangi frekuensi keramasnya. Bisa jeda lebih lama sekitar 2-3 kali sehari.
Meskipun berolahraga atau berkeringat setiap hari, sebaiknya tetap jaga jadwal keramas secara teratur. Seiring bertambahnya usia, juga tidak perlu keramas terlalu sering karena kulit kepala akan menghasilkan lebih sedikit minyak.
7. Tidak pakai pelembab setelah mandi
Waktu terbaik untuk pakai pelembab adalah setelah mandi. Lotion, krim, atau pelembab apa pun bisa mempertahankan kelembaban kulit. Oleskan pelembab beberapa menit setelah tubuh mengering.
(sy/pr/nm)