Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menggandeng TNI dan Polri untuk menjaga ojek vital migas di Sumatera Utara (Sumut).
Langkah itu terwujud melalui perwakilan SKK Migas dan kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) yang menemui Pangdam I Bukit Barisan Mayjen (TNI) Mochammad Hasan dan Kapolda Sumut Irjen (Pol) Agung Setya.
Baca Juga: Kapolda Papua Tambah Pasukan Satgas Damai Cartenz dan Brimob Untuk Bantu Pulihkan Sugapa
Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Rudi Satwiko memaparkan tentang rencana dan program kerja dari KKKS di Sumut, baik tentang pengadaan lahan, pencurian aset perusahaan maupun pengeboran sumur migas baru.
"Kami berharap dukungan dari semua pihak, khususnya dari bapak-bapak pimpinan TNI dan Polri untuk bersama-sama berkolaborasi dengan KKKS menjaga aset perusahaan yang notabene juga merupakan aset negara," ujar Deputi Rudi, Kamis (25/1/24).
Deputi Rudi menyebut, Pangdam I Bukit Barisan dan Kapolda Sumut telah menyatakan dukungan terhadap kegiatan industri hulu migas di Provinsi Sumut. Sebab hulu migas merupakan proyek strategis nasional untuk ketahanan energi nasional.
(ndt/pr/nm)
