Tribratanews.tribratanews.com - Pontianak. Satgas OMB Kapuas Polda Kalbar kerahkan sebanyak 2 SST Pasukan Gabungan Satbrimob dan Ditsamapta guna amankan Rapat Pleno terbuka tingkat Kabupaten Kubu Raya yang dilaksanakan pada Sabtu pagi pukul 10.00 wib di Hotel Gardenia, Jl.Arteri Supadio, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya. Minggu (3/3/24).
2 SST Pasukan gabungan Sat Brimob dan Ditsamapta Polda Kalbar yang diturunkan tersebut dipimpin oleh Danyon A Pelopor Brimob Polda Kalbar, Kompol Jon Rubi Sugianto, S.A.P., dan Komandan Peleton Dit Sabhara Polda Kalbar, Ipda Lazid Muchlas S.Tr.K.
Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto, S.I.K., M.H., melalui Kabidhumas Polda Kalbar, Kombes. Pol. Raden Petit Wijaya, S.I.K., M.M., menjelaskan bahwa pengiriman 2 SST pasukan gabungan Brimob dan Samapta tersebut sebagai antisipasi adanya gangguan kamtibmas saat dilaksanakannya Sidang Pleno Terbuka tingkat Kabupaten Kubu Raya.
Baca Juga: Cipta Kondisi, Polda Kaltara Gelar Operasi Keselamatan Kayan 2024
"Ya, memang benar bahwa polda Kalbar telah menurunkan 2 SST Pasukan Gabungan Brimob dan Samapta ke Hotel Gardenia untuk mengamankan sidang Pleno Terbuka di sana," jelas Kombes. Pol. Raden Petit Wijaya.
Diketahui bahwa terdapat sebanyak 383 Personil Gabungan Polres Kubu Raya, Satbrimob Polda Kalbar, Ditsamapta Polda Kalbar, Pasukan TNI beserta stakeholder terkait, berikut Tim Kesehatan di lokasi dilaksanakannya Rapat Pleno Terbuka Tingkat Kabupaten Kubu Raya tersebut.
"Dalam hal ini Kepolisian Polda Kalbar berusaha semaksimal mungkin dalam rangka mengawal tahapan Pemilu 2024 agar berjalan lancar, aman dan tertib, dengan menurunkan sebanyak 2 SST Pasukan Gabungan Satbrimob dan Ditsamapta guna amankan Rapat Pleno terbuka tingkat Kabupaten Kubu Raya yang dilaksanakan pada hari ini," jelas Kombes. Pol. Raden Petit Wijaya.
Kombes. Pol. Raden Petit Wijaya mengharapkan dengan hadirnya pasukan di lokasi pelaksanaan rapat Pleno Terbuka tingkat Kabupaten Kubu Raya tersebut dapat membantu mengamankan jalannya kegiatan rapat pleno terbuka penetapan hasil penghitungan perolehan suara Pemilu tahun 2024 supaya berjalan lancar, aman dan kondusif.
"Saya juga menghimbau agar seluruh Masyarakat khususnya yang memantau kegiatan rapat pleno terbuka di PPK untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban, apabila ada yang merasa kurang puas dengan hasil pleno, maka silahkan disalurkan melalui mekanisme atau sistem yang telah disiapkan berdasarkan undang-undang, yang mengatur tentang sengketa Pemilu, sehingga proses demokrasi dapat berjalan dengan aman dan damai," tutup Kombes. Pol. Raden Petit Wijaya.
(ri/hn/nm)