Tribratanews.tribratanews.com - Semarang. Selama musim liburan Natal 2023 dan tahun baru 2024 diperkirakan jumlah masyarakat yang akan mudik ke wilayah Jateng akan mengalami kenaikan dibandingan tahun sebelumnya. Diprediksi sekitar 13 juta masyarakat mudik ke Jateng, jumlah ini naik sekitar 124 persen dibandingkan tahun lalu. Hal itu disampaikan Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.St.Mk., S.H., usai memimpin Rapat Lintas Sektoral Persiapan Operasi Lilin Candi 2023/2024.
"Hari ini kami laksanakan Rakor Linsek dalam rangka menyongsong Ops Lilin Candi 2023 yang akan digelar selama 12 hari mulai tanggal 22 Desember 2023 hingga 02 Januari 2024," ungkap Kapolda, Senin (18/12/23).
Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi mengatakan bahwa Polda Jateng akan menerjunkan sebanyak 15.700 personil yang akan disebar di 279 titik pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu guna mengamankan kegiatan masyarakat selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca Juga: Polisi Menetapkan Guru Ngaji Jadi DPO Dalam Kasus Pencabulan Anak di Purwakarta
“Pengamanan akan berfokus pada kegiatan masyarakat selama Natal dan Tahun baru terutama kegiatan Misa atau ibadah yang dilaksanakan di 3.543 gereja di seluruh Jawa Tengah. Termasuk juga obyek wisata yang menjadi destinasi masyatakat selama libur Natal dan Tahun baru. Dalam pengamanan, Polri dibantu dengan TNI dan stakeholder yang lain," jelas Kapolda.
Kapolda mengatakan bahwa adapun sistem pengamanan ada yang bersifat patroli mobiling dan pengamanan stasioner di gereja maupun tempat wisata. Untuk mengantisipasi kemacetan, Polda Jateng juga telah menyiapkan tim urai di masing masing penggal jalan tol dan jalur pantura oleh masing masing Polres.
“Masyarakat diimbau untuk menjaga kondisi kesehatan selama musim liburan Natal dan tahun baru. Kalau perlu pakai masker dan biasakan hidup sehat," ungkap Kapolda.
Sementara itu, Pj. Gubernur Jateng Nana Sudjana mengapresiasi pelaksanaan Rakor Linsek yang digelar Polda Jateng, Menurutnya kegiatan rapat ini sangat diperlukan untuk menyatukan persepsi petugas di lapangan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
(bg/hn/nm)
