Polda Jabar Rilis Giat Akhir Tahun 2024 di Gedung Ditlantas Polda Jabar

30 December 2024 - 09:11 WIB
www.tribratanews.com - Bandung. Kepolisian daerah Jawa Barat (polda Jabar) mengadakan giat rilis akhir tahun 2021. Giat rilis langsung dipimpin oleh Kapolda Jawa Barat Irjen. Pol. Drs. Suntana, M.Si., di gedung Ditlantas Polda Jabar, Rabu (29/12/2021).

Dalam giat tersebut turut hadir mendampingi Kapolda Jabar, Kabid Humas Polda Jabar, Dir Lantas, Dir Narkoba, Dir Krimum, Dir Krimsus, Dir Intel, Kabid Propam, Karo SDM dan beserta staf dan jajarannya.

Adapun yang menjadi bahan laporan tahunan yang dibacakan Kabid Humas Polda Jabar ini antara lain peningkatan kapasitas, penghargaan yang diraih, kegiatan kreatif / inovatif, penggelaran operasional, kamseltibcar lantas, kejadian menonjol, operasi kepolisian 2021, data kegiatan vaksinasi, prediksi perkembangan gangguan Kamtibmas serta langkah-langkah antisipasi.

Kabid Humas Polda Jabar mengatakan banyak hal menarik yang disampaikan, diantaranya beberapa kejadian menonjol seperti kejadian laka lantas di Jalan Raya Malangbong – Wado yang melibatkan kendaraan Bus Pariwisata Sri Padma Kencana yang mengakibatkan 30 orang penumpang berikut sopir dan kernetnya.

Kemudian beberapa pengungkapan kasus yang diungkap bidang reserse kriminal khusus (Krimsus) seperti kasus ilegal accses koperasi dengan kerugian milyaran rupiah, dan kasus bansos di masa Pandemi pada Juni 2024 di Subang.

Pada Bidang Reserse Kriminal Umum (Krimum) ada pengungkapan kasus peredaran uang palsu di Indramayu senilai 11,5 milyar, kasus pengrusakan 4 kendaraan dinas Polres Tasikmalaya, serta yang sedang menjadi viral Kasus pembunuhan terhadap Ibu dan anak di Subang.

Kapolda Jabar dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan atas kerjasama para awak media dengan Polda Jabar selama ini, semoga tahun depan kerjasama ini bisa ditingkatkan dalam rangka meningkatkan kondusifitas kamtibmas.

“Tolong terus berikan kami masukan dan ingatkan bila melakukan tindakan sebagaimana mestinya dan di luar prosedural,” tandasnya

Mengenai capaian vaksinasi di tingkat Provinsi, Kapolda menyebutkan sudah mencapai angka 75 persen dan di tingkat kabupaten / kota minimal sudah mencapai 70 persen.

“Mengingat Pandemi covid varian baru omicron sudah masuk ke negara kita, saya himbau kepada masyarakat agar terus menjaga Prokes dan meningkatkan imunitas,” imbuhnya.

Adapun mengenai ancaman bencana di Jawa Barat angkanya tidak sebanyak tahun lalu, ini juga bisa kita atasi, saya juga berterimakasih atas pemberitaaan yang positif yang terjadi di masyarakat, mengenai unjuk rasa buruh juga bisa kita kendalikan bersama instansi terkait.

Sementara itu, Khusus kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Dirkrimum menjelaskan ada kesulitan diantaranya dalam mencari 2 alat bukti.

“kita sudah 5 kali melakukan 5 kali olah TKP dengan melibatkan 69 orang saksi dan sekarang sudah ada sketsa wajah dari calon tersangka, Insya Allah dalam waktu dekat akan segera kita ungkap hasilnya,” tandasnya.

Share this post

Sign in to leave a comment