Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Kakorlantas Polri, Brigjen. Pol. Dr. Drs. Aan Suhanan, M.Si., memimpin apel Pelepasan Pamatwil Operasi Lilin 2023 Dalam Rangka PAM Mudik/Balik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, di Lapangan NTMC Polri, pada Rabu (20/12/23). Operasi Lilin 2023 dimulai 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024 mendatang, untuk mengamankan Libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Kakorlantas Polri menjelaskan bahwa Operasi Lilin yang dilaksanakan setiap tahun untuk memberikan rasa aman, kenyamanan, melindungi masyarakat, yang akan memanfaatkan libur natal dan tahun baru 2024.
"Dengan mengamankan teman-teman kita atau rekan kita yang akan melakukan peribadahan pada tanggal 25 atau rangkaian kegiatan Natal, ancaman terorisme ini juga masih kita waspadai dan tindak pidana konvensional juga ini masih menjadi konsen kita untuk mengamankan masyarakat selama Natal dan Tahun Baru," jelas Kakorlantas.
Baca Juga: Kompolnas Ingatkan Polda Sumsel untuk Mewaspadai Pemilih Ganda
Jenderal Bintang Satu itu juga menegaskan bahwa Tim Pamatwil yang ditugaskan untuk memahami betul secara operasi yang sudah disusun, baik menangani salah satu sasaran operasi maupun asistensi terhadap cara bertindak yang dilakukan saat ada permasalahan di jalur.
"Dengan perbantuan rekan-rekan sekalian memberikan asistensi ke kewilayahan ini bisa memudahkan dalam mengelola operasi lilin tahun 2023, sehingga hasil rencana operasi yang dibuat situasi kamseltibcarlantas bisa kita dapatkan, masyarakat merasa nyaman, aman, selamat selama melaksanakan libur Natal dan Tahun Baru," jelasnya lebih lanjut.
Dalam kesempatan yang sama, Dirut PT. Jasa Raharja, Rivan A Purwantono juga memberikan Ambulans untuk mendukung kegiatan Korlantas Polri mengamankan libur natal dan tahun baru 2024.
"Ini adalah bagian dari kemitraan dengan kerjasama semoga ini adalah bagian dari terus komitmen Jasa Raharja mendukung kegiatan Korlantas Polri dan pada kesempatan kali ini bisa kami serahkan ambulans mudah-mudahan bisa dimanfaatkan untuk mendukung seluruh kegiatan dari masyarakat," tutupnya.
(my/hn/nm)
