Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Pejabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan polisi menggelar operasi gabungan khusus untuk menindak masyarakat yang melawan arus lalu lintas.
"Saya minta Kepala Dishub DKI koordinasi dengan Polda Metro Jaya. Saya minta operasi gabungan untuk menindak tegas pelawan arus," ujar Pj Gubernur DKI Jakarta di Jakarta, Jumat (25/8/23).
Baca Juga: Kemenag Terbitkan Surat Edaran Larangan Kampanye Politik di Rumah Ibadah
Permintaan operasi untuk pelanggar lalu lintas merupakan respons atas peristiwa kecelakaan yang terjadi di Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada 22 Agustus 2023 lalu.
"STNK-nya ditilang, pengendaranya diimbau. Kan enggak bagus juga, masa berlawanan arah seperti itu, kalau dia jadi korban gimana?" jelas Pj Gubernur DKI Jakarta.
Kecelakaan berawal ketika sejumlah motor ditabrak truk bermuatan hebel. Motor-motor itu disebut melawan arah. Akibatnya, lima penumpang motor luka-luka. Tiga di antaranya luka berat.
(ndt/hn/nm)
