Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024, pengamanan terus disiapkan Polda Kaltara.
Polda Kaltara akan melaksanakan operasi khusus dengan sandi “Operasi Mantap Praja” dalam pengamanan pesta demokrasi Pilkada di provinsi perbatasan Indonesia-Malaysia ini.
Kapolda Kaltara, Irjen. Pol. Hary Sudwijanto, S.IK., M.Si., mengatakan, bahwa proses pengamanan Pilkada 2024 tidak akan jauh berbeda dalam Pemilu 2024 lalu. Sebagai Kapolda Kaltara yang baru, ia telah melihat paparan mengenai kesiapan personel Korps Bhayangkara dalam pengamanan Pilkada nanti.
“Saya sudah melihat kesiapan kita dalam pengamanan Pilkada ini. Polri nanti akan menyelenggarakan operasi mantap praja dalam pengamanan Pilkada tahun ini,” ujar Irjen. Pol. Hary, Jumat (9/8/24).
Ia mengungkapkan, ada tiga tahapan yang akan menjadi fokus utama kepolisian dalam melakukan pengamanan. Diantaranya di tahapan kampanye, tahapan masa tenang hingga tahapan pencoblosan.
Menurutnya, di tahapan itu kemungkinan adanya gangguan yang dapat mengganggu kondusifitas Kaltara bisa terjadi.
“Saya sudah melihat kesiapan anggota kita dalam pengamanan baik di tahapan kampanye, masa tenang sampai dengan pencoblosan nanti. Secara umum, saya lihat kesiapan personel kita, sarana dan prasarana pendukung sudah cukup siap. Termasuk juga kegiatan-kegiatan yang disiapkan, juga sudah siap,” terangnya.
Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat Kaltara untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan meskipun berbeda pilihan saat pilkada nanti.
Hal ini karena dirinya mempunyai keyakinan, siapa pun yang memimpin di Kaltara kelak akan mempunyai kemampuan untuk mengelola potensi wilayah dan memajukan daerahnya.
“Kita berharap, Kaltara bisa aman dan damai,” pungkas Jenderal bintang dua tersebut.
(sy/pr/nm)
Dok. Polda Kaltara
in
Keamanan
