Tribratanews.tribratanews.com - Pekalongan. Antisipasi lonjakan volume kendaraan saat arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah. PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) secara situasional mengalihkan arus lalu lintas Tol Jakarta-Cikampek keluar di KM 68 ke Gerbang Tol (GT) Kalihurip
"Langkah ini diambil atas diskresi Kepolisian, lalu lintas ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek dialihkan keluar KM 68 GT Kalihurip secara situasional," ujar Vice President (VP) Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, dilansir dari laman Antaranews, Minggu (14/04/24).
Ia mengatakan, pengalihan arus ini dilakukan secara situasional pada pukul 08.45 WIB untuk mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas kendaraan arah Cikampek pada ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek.
"Pemberlakuan rekayasa lalu lintas buka tutup ini dilakukan untuk mengurai kepadatan yang terjadi pada akses keluar KM 72 GT Cikampek ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek," ujarnya.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol Trans Jawa agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup.
Kemudian memastikan sudah mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di tempat peristirahatan (rest area).
"Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan," jelasnya.
Sebagai informasi, sebelumnya Kakorlantas Polri, Irjen. Pol. Dr. Drs. Aan Suhanan, M.Si., meminta pengendara yang melakukan arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah menjaga toleransi saat berkendara di jalan raya.
Ia mengungkapkan bahwa orang yang mudik itu pasti lelah saat berkendara karena perjalanan maupun aktifitas yang dilakukan di kampung halaman saat liburan.
(fa/pr/nm)
