Tribratanews.tribratanews.com – Jakarta. Wakapolri Komjen. Pol. Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H., mengatakan ratusan ribu personil gabungan di kerahkan untuk mengamankan perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, terdiri dari 79 ribu personel Polri dan akan dibantu oleh 59 ribu personel TNI dan pemerintah daerah.
"Untuk personel polri 79 ribu dan TNI 59 ribu serta dibantu pemerintah daerah terdiri dari berbagai satgas, tadi juga rekan-rekan lihat kesiapan personelnya ini adalah langkah awal pengamanan Natal dan tahun baru, adapun bilamana ada bencana sudah dilakukan langkah-langkah antisipasi, TNI siap membantu kepolisian untuk pengamanan Natal dan tahun baru 2024," jelas Wakapolri setelah Apel Gelar Pasukan Ops Lilin 2023 di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Kamis (21/12/23).
Baca Juga: Penyidik Limpahkan Dito Mahendra ke Kejaksaan
Wakapolri menyampaikan bahwa Polri telah mempersiapkan berbagai langkah antisipasi untuk menghadapi berbagai kemungkinan yang dapat terjadi selama perayaan Natal dan Tahun Baru. Salah satu langkah antisipasi tersebut adalah rekayasa lalu lintas di sejumlah titik yang berpotensi mengalami kepadatan arus mudik dan arus balik.
"Kita tahu akan ada 107 juta orang yg akan mudik, dari tempat kritis salah satunya di Cipali, disitu ada traffic yg kita perhatikan dan dilakukan rekayasa lalu lintas, yg kedua di Ketapang Gili manuk, yg ketiga di merak," jelasnya.
Polri juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudik menggunakan sepeda motor. Hal ini dikarenakan keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama Polri dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru untuk mencegah kecelakaan karena mudik menggunakan sepeda motor, Polri siapkan mudik gratis bagi masyarakat.
(rd/hn/nm)