Aksi Bakar Al-Quran di Swedia, Organisasi Kerja Sama Islam Serukan Pertemuan Darurat

3 July 2023 - 08:38 WIB
Foto: Antara

Tribratanews.tribratanews.com - Jeddah, Arab Saudi. Kerajaan Arab Saudi, sebagai ketua sesi terkini dari KTT Islam dan Ketua Komite Eksekutif Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), menyerukan digelarnya pertemuan darurat Komite Eksekutif OKI yang diselenggarakan di Jeddah.

Tujuan dari pertemuan itu adalah untuk menangani dampak dari insiden terkini terkait pembakaran kitab suci Al-Quran yang terjadi di Swedia.

Pertemuan itu dijadwalkan membahas langkah-langkah sepatutnya dalam merespons tindakan yang tercela itu, dengan bertujuan menyampaikan sikap bersama melawan penodaan kitab suci Al-Quran.

Baca Juga:  Di HUT Bhayangkara ke-77, Kapolri Minta Maaf ke Masyarakat

"OKI menekankan bahwa tindakan itu akan melemahkan rasa saling menghormati dan keharmonisan di antara manusia, serta bertentangan dengan upaya internasional untuk mempromosikan nilai-nilai toleransi, moderasi, dan penolakan ekstremisme," demikian dalam keterangan resmi OKI, Senin (3/7/23).

Lebih lanjut, OKI mendorong berbagai pemerintah untuk mengambil langkah efektif guna mencegah munculnya perilaku seperti itu. OKI juga mengutuk keras serangan tercela yang terus diulang itu, serta setiap upaya untuk melecehkan kesucian Al Quran, dan nilai, simbol, serta kesucian Islam lainnya.

OKI menegaskan kembali bahwa semua negara berdasarkan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), memiliki tugas untuk mempromosikan dan mendorong penghormatan universal dan ketaatan terhadap hak asasi manusia dan kebebasan fundamental, terlepas dari ras, jenis kelamin, bahasa, atau agama.

Hal ini menekankan pentingnya menggunakan hak atas kebebasan berekspresi secara bertanggung jawab, mengikuti hukum dan instrumen hak asasi manusia internasional yang relevan.

(ndt/hn/um)

Share this post

Sign in to leave a comment