Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Penyidik Polres Metro Bekasi Kota masih menunggu hasil uji laboratorium forensik (labfor) CCTV sekitar lokasi melompatnya tujuh anak di kali Bekasi. Uji labfor dilakukan guna mengetahui secara pasti kronologi hingga ketujuh anak melompat dan meninggal dunia.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam menyebut, delapan handphone juga dilakukan uji labfor untuk membuat terang peristiwa tersebut.
"Ya, jadi ada beberapa handphone, ada sekitar 8 handphone ya, dan ada CCTV yang saat ini masih dilakukan pemeriksaan secara laboratoris oleh tim digital forensik Polda Metro Jaya," ujar Kabid Humas di RS Bhayangkara Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Jumat (27/9/24).
Menurut Kabid, dalam menuntaskan kasus ini, penyidik sangat berhati-hati dan cermat. Penyidikan pun dilakukan secara scientific crime identification.
"Sehingga dapat diidentifikasi secara valid, secara profesional," ujar Kabid.
(ay/pr/nm)