Tribratanews.tribratanews.com - Samarinda. Direktorat Reserse Narkoba Polda Kaltim berhasil mengungkap 10,4 Kg sabu-sabu di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara.
"Barang bukti 10,4 Kg sabu diamankan dari ketiga tersangka AR (44), R (39), A (31) yang merupakan warga Tarakan," ungkap Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Artanto. Jumat (7/6/24).
Barang bukti tersebut dibawa dari Kalimantan Utara dengan rute Bulungan–Berau–Wahau–Sangata–Bontang–Samarinda-Anggana Kab. Kukar (Kaltim) menggunakan R2.
Lanjutnya, tersangka berikan upah ongkos jalan sebesar Rp 2.000.000,- dan sesampainya barang tersebut di Kukar, tersangka diberikan upah Rp 100.000.000,- dari pengendali di Bulungan.
Baca Juga: Ketum Bhayangkari Kunjungi Tenda Pengungsian Korban Bencana Tanah Datar
Para tersangka dikenakan pasal 114 ayat 2 Subs pasal 112 ayat 2 Subs Pasal 132 ayat (1) UU No 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman minimal 20 tahun dan maksimal seumur hidup dan hukuman mati.
Tindakan tegas dan cepat yang dilakukan oleh pihak Kepolisian telah berhasil menggagalkan peredaran narkoba yang sangat merugikan Masyarakat.
Kombes Artanto mengatakan dengan adanya keberhasilan ini, diharapkan sinergi antara pihak Kepolisian dan stakeholder lainnya dalam upaya memberantas peredaran narkoba di wilayah Kalsel dapat semakin kuat. Langkah-langkah preventif dan represif yang dilakukan secara bersama-sama diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari ancaman narkoba bagi generasi penerus bangsa.
"Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersatu dan berperan dalam mendukung upaya pemberantasan narkoba di Kalimantan Timur," ujarnya.
(mz/hn/nm)