Tribratanews.tribratanews.com - Bulungan. Bertempat di Mapolresta Bulungan, Kapolda Kaltara menghadiri kegiatan Press Release Penyerahan Senjata Api Rakitan jenis Penabur dari Masyarakat kepada Kapolresta Bulungan sebagai upaya menjaga situasi Kamtibmas yang Kondusif. Senin (31/7/23).
Menjelang dilaksanakannya Pemilu tahun 2024, perlu dilaksanakan kegiatan cipta kondisi guna menjaga dan terciptanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang dan pada dan saat pelaksanaan Pemilu dikarenakan Pemilu merupakan sarana Integritas bangsa.
Dalam kegiatan tersebut dilaksanakan kegiatan edukasi dan himbauan kepada masyarakat dengan menggandeng lembaga adat Dayak Kabupaten Bulungan dan Pemerintah desa setempat, berdasarkan UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan UU darurat No 12 Tahun 1951 terkait kepemilikan Senjata Api Ilegal.
Kegiatan Pemusnahan Senjata Api Rakitan jenis Penabur ini merupakan hasil komunikasi sosial dialogis serta pendekatan secara Persuasif kepada Lembaga Adat dan Pemerintah Desa sehingga dari Masyarakat melakukan Penyerahan Senjata Api Rakitan secara sukarela kepada Pihak Kepolisian.
Baca Juga: Ini Kronologi Penangkapan Pengiriman Motor Curian di Jakbar ke Lampung
Kapolda Kaltara menyampaikan tujuan diadakannya Pemusnahan Senjata Api Rakitan ini untuk mencegah penyalahgunaan Senjata Api Rakitan terhadap tindak kejahatan seperti Pencurian dengan Kekerasan atau Pemberatan, Pengancaman, Pembunuhan serta tindak kejahatan lain.
“Melalui Kegiatan ini diharapkan dapat meminimalisir tindak Pidana Kejahatan yang dapat mengganggu Keamanan dan Ketertiban Masyarakat secara khusus pada Pemilu tahun 2024” Ucap Kapolda Kaltara.
Dalam pelaksanaan kegiatan diperoleh Senjata Api Rakitan jenis penabur sejumlah 20 Pucuk dari beberapa desa dan wilayah kecamatan.
Kapolda Kaltara menambahkan, kalau pun warga merasa waswas atau takut menyerahkan senpi rakitan warganya dipersilahkan untuk mengkomunikasikan dengan bhabinkamtibmas di desanya masing-masing.
Mengakhiri penyerahan Senjata Api Rakitan tersebut, pihaknya kemudian membuat berita acara penyerahan, memusnahkan dan mengamankan senpi rakitan tersebut.
(rd/hn/nm)