Tribratanews.tribratanews.com - Jakarta. Dalam Taklshow & Dialog Interaktif 'Edukasi dan Literasi Kepada Perempuan dalam Upaya Pencegahan Kekerasan di Ranah Digital' yang digelar di Auditorium RRI, Aktor sekaligus Pendiri Suara Hati Perempuan Foundation, Nova Eliza, berbagi ceritanya tentang perjuangannya melawan kekerasan terhadap perempuan.
Dalam kesempatannya, ia mengatakan, korban terbesar dari kekerasan adalah perempuan, dan bertekad untuk mendedikasikan hidupnya untuk kehidupan perempuan.
“Saat itu, korban terbesar adalah perempuan dan anak-anak. Saya bertekad untuk mendedikasikan hidup saya demi memastikan perempuan Indonesia tidak lagi mengalami kekerasan atau pelecehan,” ujarnya, dilansir dari laman RRI, Senin (25/11/24).
Berawal dari pengalamannya menyaksikan langsung konflik di Aceh pada masa operasi militer, ia merasa terpanggil untuk membuat perubahan. Hingga pada tahun 2015, ia mendirikan Suara Hati Perempuan Foundation yang berfokus pada peningkatan kesadaran masyarakat melalui kampanye kreatif.
Nova Eliza, mengungkapkan, kini lebih dari 150 figur publik telah bergabung dalam kampanye ini, yang juga melibatkan laki-laki. Sebagai mitra dalam memperjuangkan kesetaraan dan pemberantasan kekerasan.
“Kami ingin memastikan perempuan di seluruh Indonesia, bahkan di daerah-daerah terpencil, memiliki ruang untuk berekspresi dan menyampaikan pengalaman mereka. Hal ini menjadi langkah penting dalam menghadapi kekerasan, termasuk yang terjadi di ranah digital,” jelasnya.
(fa/hn/nm)